egonya Jakarta

0 komentar
ini bukannya ngomel-ngomel lagi... sekali lagi ini hanya ceritaku.

Jakarta bukan tempat impian bagi para penikmat mimpi. kalau mau mimpi lebih baik di kasur saja. itu cukup kok membawa kita kemana aja yang kita mau. kamu bisa lakuin apa aja dengan mimpimu, asal jangan Jakarta.
dari dulu sebenernya tidak tertarik kerja di Jakarta atau Bandung atau kota besar lainnya. aku bukan penakluk kota besar dengan segala impian disandarkan disana. lebih baik nyaman di kota sendiri bisa nikmatin apa yang ingin dilakukan sendiri. tapi kenyataannya belum bisa seperti itu.
dari awal kerja di Jakarta ga pernah sekalipun ngarep yang tinggi-tinggi. yaah.. maklum agak setengah hati kerja disini, lagipula bukan sikapku ngarep yang lebih karena tau kenyataannya. toh, aku dibekali nasihat ayahku untuk kerja jujur bukan kerja mujur atau kerja bujur, ups.
intinya aku lakuin sebisaku sebaikku baru mendapatkan hakku. sekali lagi aku ga ngarep. bersyukur banget aku masih bisa 'hidup' di Jakarta sampai detik ini dengan seadanya. tapi, yang bikin empet bin enek adalah perbedaan karakter antara orang ndeso dan orang kota. yup.. terlihat jelas egonya Jakarta. yah mungkin bukan hanya di Jakarta saja sih.. pasti di kota-kota besar lainnya juga begitu.
gw untung lo untung. gw buntung lo buntung juga. lo kerja gw yang dapet. yah semacam itulah... sedikit sekali disini yang bermoral. ga ngarep juga semua bakal lakuin hal yang sama, ini Jakarta men.. lo jangan macam-macam disini! cih.. makan tuh Jakarta.
perbedaan karakter dan budaya sering banget buat aku slang bin blank. bukan ngarep imbalan tapi dasar ngelunjak, dikasih hati minta jantung, ntar dikasih jantung minta otak. lama-lama aku mumi donk... ga da hati jantung otak tapi hidup?! iiih... latihan sabarku tiap hari.
sebagian mungkin mengungkapkan kekesalan atau emosinya dengan becanda tapi kadang enek juga dikatai seperti itu. hey dude, ga lihat ya aku lagi ngapain?! trus apa itu urusanku? apa itu kerjaanku? apa itu bagianku?? kalau itu memang tanggung jawabku ya aku kerjakan, tapi liat prioritas. ga bisa semua aku lakuin bareng, tanganku cuma dua, otak satu. just let me finish my earlier work first. i can't concentrate if you disturbing me with your bumbling mouth. as you know, my system work is first come first service. if you don't know, you can learn it in a management book. except you do know anything in this world. yeah.. looks like you know everything. baka...
mengatur diri saja ga bisa gimana ngatur orang?! perhatikanlah yang sepele dulu jangan yang besar saja yang dilihat!
then.. aku paling sebel dengan tipe orang yang maunya duit cepet tapi kerja ogah. hey, bukan muna, kadang aku juga maunya duit dulu baru kerja. jujur kan?! tapi itu kalau mendesak, aku cukup tahu diri kok mana yang jadi prioritas tanggung jawab mana yang tidak. jangan hanya merasa kerja sudah tapi ga becus lalu meminta imbalan secepatnya. cih, duit cepet kerja lelet.
lalu.. aku paling sebel juga klo hal sepele saja tidak bisa. yah.. bagiku itu sepele tapi mungkin bagi orang lain ga. i knew it, but sering banget hal kek gitu bikin empet. misal, kirim email dengan lampiran saja tidak bisa. bbm ga bisa, padahal bb sendiri. aku ga punya bb man... ga mo punya juga. rasanya aneh klo banyak orang suka trus ikut-ikutan suka dan punya tuh aneh. i don't like famous thing. in this case like blackberry. ga bisa donlot lampiran email dan ga tau simpennya dimana. ga bisa scan. ga bisa fax. ga bisa yaaa... hal mritil printil kek gitu. cih... ngapain aja ada hape bebe printer komputer dan lain-lain klo cuma punya make doank tapi ga maintenance ato ga memaksimalkan penggunaannya. sia-sia...
dengan semua hal tadi lalu seenaknya saja nyuruh beresin, urusin, tuh rese kerjain sanah. lah... apa tuh.. yaa aku tahu lah sapa yang bos sapa bawahan. tapi, klo bisa lakuin sendiri kenapa ga?? yayaya dia pimpinan coy.. jangan dilawan. hedeh... mana bisa pimpinan semrawut gini. ga bisa selamanya seperti ini. perlu dibelikan buku manajemen rupanya, aah tapi percuma dibacapun ga.
dear God.. i will do the best. but please give me strength to face this people like that and survive in this cold city, and the most is give me full of patience to through it all. amen.

0 komentar:

Posting Komentar

komen sih komen

 

©Copyright 2011 cerita PoENYa-koe | TNB